Well Seismic Tie

Well-Seismic Tie adalah proses integrasi antara data sumur dan data seismik yang bertujuan untuk memastikan bahwa reflektor seismik sesuai dengan batas litologi atau perubahan sifat fisik batuan yang teridentifikasi di sumur. Proses ini merupakan langkah kritis dalam eksplorasi dan produksi hidrokarbon karena meningkatkan akurasi interpretasi geologi dari data seismik.

1. Mengapa Well-Seismic Tie Penting?

  1. Menghubungkan Domain Kedalaman ke Waktu

    • Data sumur diperoleh dalam domain kedalaman (depth), sedangkan data seismik berada dalam domain waktu (two-way time, TWT).
    • Well-Seismic Tie membantu mengkonversi kedalaman ke waktu menggunakan informasi kecepatan batuan dari sonic log dan checkshot survey.
  2. Validasi Interpretasi Seismik

    • Data seismik dapat dipengaruhi oleh efek wavelet, atenuasi, dan resolusi yang berbeda dari data sumur.
    • Dengan Well-Seismic Tie, kita dapat memastikan bahwa reflektor yang diamati di seismik benar-benar mewakili perubahan litologi atau batas formasi yang signifikan.
  3. Optimasi Pemodelan Reservoir

    • Membantu dalam menghubungkan karakteristik reservoir yang diidentifikasi di sumur dengan anomali seismik.
    • Mengurangi ketidakpastian dalam pemetaan prospek hidrokarbon.
  4. Koreksi Time-Depth Misalignment

    • Perbedaan antara sintetik seismogram dan data seismik lapangan dapat menunjukkan adanya kesalahan dalam interpretasi kecepatan atau koreksi statik.
    • Dengan Well-Seismic Tie, koreksi ini dapat dilakukan untuk meningkatkan akurasi kedalaman reflektor dalam data seismik.

2. Tantangan dalam Well-Seismic Tie

  1. Kualitas Data Log yang Bervariasi

    • Jika sonic log atau density log memiliki gap atau noise, maka sintetik seismogram mungkin tidak akurat.
  2. Efek Wavelet Seismik

    • Seismik lapangan dapat mengalami efek atenuasi dan memiliki wavelet yang berbeda dibandingkan dengan sintetik.
    • Wavelet extraction diperlukan untuk menyamakan karakter wavelet antara sintetik dan seismik lapangan.
  3. Perbedaan Resolusi antara Log Sumur dan Seismik

    • Data log sumur memiliki resolusi tinggi (~0.3 meter), sedangkan data seismik memiliki resolusi lebih rendah (~10-50 meter).
    • Ini dapat menyebabkan ketidaksesuaian antara sintetik dan seismik jika tidak dikoreksi dengan benar.
  4. Koreksi Statik dan Kecepatan yang Tidak Akurat

    • Kesalahan dalam koreksi kecepatan dapat menyebabkan reflektor seismik tidak sejajar dengan batas formasi dalam sumur.
    • Checkshot survey dan VSP sangat membantu dalam mengatasi masalah ini.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top